Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

Kubam adap Kubamep

aku ini perempuan ingin lelaki yang rupawan lelaki tampan lelaki mapan lebih baik lagi kalau bisa baca quran itu yang aku inginkan nyatanya hati tidak selalu sopan ia tidak selalu jatuh pada seseorang yang kita inginkan dan kali ini, hatiku jauh melewati batas kesopanan aku mabuk pada pemabuk aku menolak namun malah menambah gejolak lalu, kuputuskan untuk pura-pura dungu pura-pura tidak tahu pura-pura tidak mengerti apa yang terjadi di hatiku lebih baik begitu, kan? biarkan lalu mungkin seiring waktu berjalan aku dapat melepaskan melepaskan, namun enggan melupakan 27/10/17

Ngeluh Mulu, Lo! (Jilid 2)

I'm here. Dying. Crying. Can't stop questioning when this semester will be end. But, finally. Here i am. In the middle of third semester. I can't and i won't lie to myself that i am tired. Yes, i am tired. I won't act like i am not tired. I won't act like i can handle everything easily. Cause i am not. I don't know why this semester feels very hard. I don't know why this semester feels so long. I don't know why this semester i can be this weak. But, at least... i am not quit.

Gadis itu Bukannya Tidak Tahu

Dicari saat jenuh itu biasa, kan? Dihubungi saat bosan juga biasa, kan? Jika tidak mau, diamkan saja. Jika tidak suka, abaikan saja. Tapi gadis itu tidak melakukannya. Ia menanggapinya. Walau ia tahu bagaimana ujungnya. Walau ia tahu bagaimana perihnya. Walau ia sadar, bagaimana telah koyak... hatinya. 16/10/17

Siapa yang Lebih Tega?

Jika Ia mau Ia bisa saja mengujimu lebih dari itu Tapi Ia tidak begitu Ia tahu batasan dirimu Ia tahu kamu masih mampu Jika Ia tega Ia bisa saja membuatmu sengsara Jika Ia tega Ia bisa saja membuatmu lebih menderita Bicara soal tega Mungkin kita yang lebih tega Menunggu ditegur untuk kembali berdoa Menunggu diuji untuk kembali berjumpa Padahal, kita ini siapa? Hanya hamba-Nya yang berdosa Iya kan? 5/10/2017